Cek Toko Sebelah 2: Apa Benar Orang Tua Tahu yang Terbaik?

 Cek Toko Sebelah 2: Apa Benar Orang Tua Tahu yang Terbaik?

Sumber: https://www.instagram.com/filmcektokosebelah2

Oleh: Winda P. Anggraini

Pada akhir tahun 2022, Ernest Prakasa merilis film Cek Toko Sebelah 2 (CTS2) yang merupakan sekuel dari film pertamanya yang berjudul sama. Berselang 6 tahun sejak film pertamanya, CTS2 tetap berhasil mendapatkan ruang di hati para penontonnya. Berbeda dengan Cek Toko Sebelah 1, konflik dan masalah yang muncul pada CTS2 ini terasa jauh lebih kompleks, dengan porsi komedi yang terasa seimbang dan melengkapi pembangunan konfliknya. Selain sebagai sutradara, Ernest juga kembali ikut berperan dalam film kedua ini sebagai Erwin.

Orang tua adalah sosok penting yang berperan dalam tumbuh kembang anak-anaknya. Seringkali, anak tumbuh di bawah tekanan dan ambisi orang tua. Tekanan dan ambisi tersebut dapat muncul dari alam bawah sadar, cita-cita masa kecil yang tak tergapai, maupun desain cita-cita milik orang tua untuk anaknya.

Pada film CTS2, kita semua diberikan kisah baru untuk Ayu dan Natalie. Keduanya dibesarkan oleh keluarga yang tidak utuh. Keduanya dibesarkan oleh keluarga yang rumpang dan compang-camping di segala sisi. Keduanya dibesarkan oleh ibu tunggal yang ditinggalkan oleh suaminya. Namun sayangnya kisah Ayu, yang diperankan oleh Adinia Wirasti, tidak dibahas secara mendalam oleh Ernest dalam film ini. Tentunya hal itu juga dikarenakan keterbatasan durasi dan pada akhirnya Ernest memilih untuk berfokus pada cerita Natalie, yang diperankan dengan luar biasa baik oleh Laura Basuki.

Baca Juga: Dari Film Tilik: Memahami Makna Gosip

Natalie tumbuh besar di lingkungan yang cukup prestise, dengan jalan karir yang cemerlang meneruskan usaha keluarga. Natalie dibesarkan oleh ibunya yang selalu menuntunnya untuk menjadi perempuan powerful dan mencari pasangan yang setara. Ibunya, Agnes, beranggapan bahwa memiliki pasangan yang setara penting agar pihak lelaki tidak merasa insecure serta kemudian tidak akan mencari sosok nyaman dan aman dari perempuan lain. Tanpa sadar, anggapan tersebut muncul dari luka dan trauma masa lalu akibat perselingkuhan suaminya. Terlebih lagi, Ibu Agnes juga memiliki anak perempuan, Natalie, yang menyebabkan beliau mengkhawatirkan jika Natalie akan ditinggalkan jika berpasangan dengan Erwin, seorang lelaki dari keluarga sederhana.

Kekhawatiran tersebut tanpa sadar menjadi tuntutan yang terlalu ekstrim bagi Natalie. Ibunya pun terkesan seperti mengarahkan dan merencanakan kehidupan yang akan dijalani oleh Natalie dan Erwin. Kata orang, orang tuaselalu yang tahu dan mau yang terbaik untuk anaknya. Namun, dari film CTS2 kita dapat mengambil pesan bahwa orang tua tidak selalu tahu apa yang terbaik untuk anaknya. Ketakutan orang tua itu nyata dan pasti adanya, namun hal tersebut harusnya tidak membatasi anak-anak dalam menentukan jalan hidupnya sendiri.

Di sisi lain, kehidupan nyaman yang dimiliki oleh Natalie juga tentu tidak terlepas dari peran ibunya yang terus ada dan mengawal setiap langkah yang dipilih Natalie. Namun, kesalahan yang dilakukan ibunya terhadap dirinya dan Erwin seakan menutup semua perjuangan ibunya di masa-masa kemarin. Meskipun orang tua seringkali melakukan kesalahan, anak pun perlu untuk melihat sisi baik dari setiap perjuangan orang tuanya. Karena tentu saja ketika nanti menjadi orang tua, kita menginginkan yang terbaik untuk anak, layaknya Ibu Agnes, dan juga sebagai anak kita menginginkan kebebasan untuk menentukan jalan hidup kita sendiri, layaknya Natalie.

Baca Juga: Riset: Film dengan Protagonis Perempuan Raup Pendapatan Lebih Banyak

Akhir kata, Cek Toko Sebelah 2 adalah kisah yang sangat heartwarming untuk disaksikan antara orang tua dan anak. Cek Toko Sebelah 2 adalah karya yang dapat menjadi cermin bagi orang tua dan anak. Apakah selama ini kita telah menjadi orang tua yang baik? Apakah selama ini kita telah mampu memahami orang tua kita dengan baik? Apakah sebagai anak, maupun orang tua terlebih ibu, telah mampu mengkomunikasikan keinginan kita dengan baik?

Bintang 5 untuk seluruh aktor, terutama Maya Hasan yang telah mampu memerankan sosok ibu tunggal untuk Natalie dengan luar biasa! []

 

Kadang seorang pekerja data, kadang juga seorang penulis

Digiqole ad